David Jacobs merupakan atlet tenis meja paramik yang menjadi andalan Indonesia di ajang Asian Para Games 2018 . Dia menceritakan kisahnya bagaimana ia mengawali karir sebagai atlet tenis meja hingga bisa meraih mendali perunggu di Paralympic 2012 di London. Dia sudah memulai bermain tenis meja sejak usia 10 tahun di Kota Batang,Jawa Tengah. David lahir dengan tangan kanan mengidap gangguan fungsional. Namun, hal tersebut tak menjadi sebuah kekurangan bagi dirinya untuk meniti karir sebagai pemain tenis meja professional.
Dia berhasil menjadi juara umum nasional di kategori orang normal di tahun 2000. Hal tersebut membuat pengurus tenis meja mau tak mau memasukkan dirinya dalam pelatnas orang normal untuk diikutkan di kejuaraan regional maupun internasional. Ia mengikuti kejuaraan SEA Games, kejuaraan dunia, kejuaraan Asia. Dari tahun 2000 sampai 2009 dia mewakili Timnas Indonesia.
Dia berangkat ke Solo ketemu National Pralympic Commitr of Indonesia dan akhirnya bisa begabung dengan timnas para games. Setelah itu ia mengikuti beberapa kejuaraan dan pada tahun 2012 lolos ke Olimpiade London dan menjadi satu-satunya peraih mendali perunggu bagi Indonesia. Dia sendiri termotivasi untuk bisa menyumbangkan mendali emas pertamanya bagi Indonesia di ajang Asian Para Games 2018 kali ini. Ia berharap bisa mendapat dukungan dari masyarakat Indonesia.
=====
Amanahkan kebutuhan Kaki Palsu / Kaki Tiruan / Prostesis Bapak Ibu pada Profesional Ortotis Prostetis yang Memiliki Surat Ijin Praktik (SIPOP) maupun Surat Ijin Kerja (SIKOP).
Sesuai dengan PERMENKES NO 22 TAHUN 2013.
Dengan memiliki SIPOP atau SIKOP, berarti Profesional tersebut benar benar berkompeten dan berwenang karena :
1. Telah menempuh pendidikan formal Ortotik Prostetik D3 maupun Sarjana Terapan.
2. Lolos Uji Kompetensi.
3. Terdaftar secara resmi sebagai Tenaga Kesehatan Republik Indonesia dibuktikan dengan kepemilikan STR.
4. Memiliki tempat praktik maupun tempat kerja untuk melayani Bapak Ibu secara Profesional
Kami siap melayani secara Profesional.
SIPOP : 010/SIPOP/33.11/XI/2017
Konsultasi gratis : 081327721518