Theresa Goh, perenang putri difabel Singapura, yakin dan optimistis mampu menunjukkan kemampuan terbaik di ajang multi even ASEAN Para Games (APG) 2015 yang dihelat di Singapura.
menurut Straits Times, adalah atlet dengan kategori “senior” dalam pengalaman karena sejak kali pertama APG bergulir, perenang berusia 29 tahun tersebut merupakan atlet difabel Singapura yang paling banyak meraup medali dengan raihan 22 medali emas.
melakukan latihan rutin setiap pagi di kolam renang atlet di Marina Bay Sands, Singapura, namun dia menyebut tidak ada porsi latihan tambahan menjelang APG.
Sejak Theresa pertama kali berpartisipasi di APG pada tahun 2001 di Kuala Lumpur, hanya ada dua cabang olahraga yang dipertandingkan. Saat itu dia masih 14 tahun dan dia belum menyadari bahwa ada ajang olahraga yang representatif bagi difabel khususnya bagi atlet difabel di kawasan Asia Tenggara
====
Amanahkan kebutuhan Kaki Palsu / Kaki Tiruan / Prostesis Bapak Ibu pada Profesional Ortotis Prostetis yang Memiliki Surat Ijin Praktik (SIPOP) maupun Surat Ijin Kerja (SIKOP).
Sesuai dengan PERMENKES NO 22 TAHUN 2013.
Dengan memiliki SIPOP atau SIKOP, berarti Profesional tersebut benar benar berkompeten dan berwenang karena :
1. Telah menempuh pendidikan formal Ortotik Prostetik D3 maupun Sarjana Terapan.
2. Lolos Uji Kompetensi.
3. Terdaftar secara resmi sebagai Tenaga Kesehatan Republik Indonesia dibuktikan dengan kepemilikan STR.
4. Memiliki tempat praktik maupun tempat kerja untuk melayani Bapak Ibu secara Profesional
Kami siap melayani secara Profesional.
SIPOP : 010/SIPOP/33.11/XI/2017
Konsultasi gratis : 081327721518