Hikmat adalah seorang guru di Sekolah Luar Biasa Negeri Batang yang menginspirasi banyak orang. Dia merupakan penyandang disabilitas yang berasal dari Sukabumi, Jawa Barat. Ia tidak memiliki kaki sejak kecil. Karena saat mengandung, ibunya tidak mengetahui bahwa ia sedang hamil dan terus mengkonsumsi pil KB.
Hikmat berhasil menuntaskan pendidikannya di Universitas Islam Nusantara Bandung pada tahun 2017. Ia mendapat gelar S.Pd atau lebih tepatnya Sarjana pendidikan Luar Biasa. Dia selama ini bekerja sebagai guru di SLB Batang, Jawa Tengah dengan status CPNS. Ia mengikuti tes di Stadion Pandanaran Wujil Ungaran. Bahkan dia sempat ketinggalan kereta di Stasiun Tawang. Hasilnya menyatakan bahwa dirinya lolos dalam tes CPNS tersebut. Ia menjadi guru sejak tahun 2012. Walaupun tidak memiliki kedua kaki, ia tidak pernah pantang menyerah.Semangatnya tidak pernah memudar. Dia menggunakan skateboard untuk menopang tubuhnya.
Ia menggunakan skateboard yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa agar mempermudah aktivitasnya. Dia menggunakan kedua tangan yang ditutupi dengan sarung tangan agar tetap bersih untuk melaju menggunakan skateboard. Ia menjadi sosok inspiratif seorang guru di hari Difabel Internasional ini.
=====
Amanahkan kebutuhan Kaki Palsu / Kaki Tiruan / Prostesis Bapak Ibu pada Profesional Ortotis Prostetis yang Memiliki Surat Ijin Praktik (SIPOP) maupun Surat Ijin Kerja (SIKOP).
Sesuai dengan PERMENKES NO 22 TAHUN 2013.
Dengan memiliki SIPOP atau SIKOP, berarti Profesional tersebut benar benar berkompeten dan berwenang karena :
1. Telah menempuh pendidikan formal Ortotik Prostetik D3 maupun Sarjana Terapan.
2. Lolos Uji Kompetensi.
3. Terdaftar secara resmi sebagai Tenaga Kesehatan Republik Indonesia dibuktikan dengan kepemilikan STR.
4. Memiliki tempat praktik maupun tempat kerja untuk melayani Bapak Ibu secara Profesional
Kami siap melayani secara Profesional.
SIPOP : 010/SIPOP/33.11/XI/2017
Konsultasi gratis : 081327721518