Foto ini diambil oleh Alice Seeley Harris, dan pria tersebut bernama Nsala. Karena tidak memenuhi kuota karet harian, pengawas yang ditunjuk Belgia memotong tangan dan kaki putrinya yang berusia lima tahun, Boali, lalu membunuhnya. Mereka juga membunuh istri Nsala dan memakan sisa-sisa tubuh mereka. Hal ini dilakukan untuk memaksa Nsala bekerja lebih keras. Semua kekejaman ini terjadi karena Raja Leopold II dari Belgia menginginkan kekayaan dari sumber daya alam Kongo. Selama pemerintahannya, jutaan orang Afrika tewas akibat perlakuan kejam seperti pemotongan anggota tubuh, penyiksaan, dan kelaparan.
===
Amanahkan kebutuhan Kaki Palsu/Kaki Tiruan/Prostesis Bapak Ibu pada Profesional Ortotis Prostetis yang Memiliki Surat Ijin Praktik (SIPOP) maupun Surat Ijin Kerja (SIKOP) Sesuai dengan PERMENKES NO 22 TAHUN 2013. Dengan memiliki SIPOP atau SIKOP, berarti Profesional tersebut benar benar berkompeten dan berwenang karena
- Telah menempuh pendidikan formal Ortotik Prostetik D3 maupun Sarjana Terapan
- Lolos Uji Kompetensi
- Terdaftar secara resmi sebagai Tenaga Kesehatan Republik Indonesia dibuktikan dengan kepemilikan STR
- Memiliki tempat praktik maupun tempat kerja untuk melayani Bapak Ibu secara Profesional