Sebuah Kisah Nurmala Atlet Atletik Penyandang Disabilitas

Nurmala terlahir sebagai seorang disabilitas. Namun dengan kondisinya seperti itu, wanita kelahiran 42 tahun silam ini tak pernah mengeluh menjalani kehidupannya. Bahkan warga Jalan Pendidikan Desa Seirotan, Kecamatan Percut Seituan, ini banyak menoreh prestasi sebagai atlet di bidang olahraga Atletik.

Berkat motivasi dan kegigihannya, ibu dua anak ini banyak meraih medali emas dari beberapa ajang bergengsi. Kenyataan hidupnya itulah yang membuat ia mengajak teman-teman disabilitas untuk selalu percaya diri dan terus berkarya.

Menurut Nurmala, penyandang disabilitas juga banyak yang mempunyai pendidikan. Bahkan sampai lulusan universitas atau sarjana.

Nurmala mengaku mengikuti event olahraga sejak tahun 1998 di Jawa Barat. Dia pertama kali bergabung di Pekan Olahraga Cacat Nasional (Porcanas) (kini Peparnas). Nurmala mendapat tiga medali emas dari cabang tolak peluru, lempar cakram dan lempar lembing.

Kemudian lanjutnya lagi, di 2008 ia bertanding di Kalimantan Timur dan meraih satu medali emas, satu perak dan satu perunggu. 2012 ia bertanding di event Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) di Provinsi Riau.

=====

Amanahkan kebutuhan Kaki Palsu / Kaki Tiruan / Prostesis Bapak Ibu pada Profesional Ortotis Prostetis yang Memiliki Surat Ijin Praktik (SIPOP) maupun Surat Ijin Kerja (SIKOP).
Sesuai dengan PERMENKES NO 22 TAHUN 2013.

Dengan memiliki SIPOP atau SIKOP, berarti Profesional tersebut benar benar berkompeten dan berwenang karena :
1. Telah menempuh pendidikan formal Ortotik Prostetik D3 maupun Sarjana Terapan.
2. Lolos Uji Kompetensi.
3. Terdaftar secara resmi sebagai Tenaga Kesehatan Republik Indonesia dibuktikan dengan kepemilikan STR.
4. Memiliki tempat praktik maupun tempat kerja untuk melayani Bapak Ibu secara Profesional

Kami siap melayani secara Profesional.
SIPOP : 010/SIPOP/33.11/XI/2017

Konsultasi gratis : 081327721518

Recent Post

Konsultasi Gratis

Silahkan hubungi kami di nomor berikut: 

081327721518